Dan ternyata tebakanku SALAH, ngga ada yang benar. =.=!
Osteogenesis Imperfecta
atau lebih sering di singkat OI, adalah penyakit yang menyerang tulang.
Osteogenesis Imperfecta ini lumayan ( sangat malah :D ) berbahaya bagi penderitanya.
Penyakit ini adalah termasuk penyakit langka yang terjadi pada 1: 10.000
hingga 1: 20.000 kelahiran hidup !
Dan coba tebak…….????
Ternyata …., AKU
adalah salah satu
Penderitanya !!! ( mantan
J
) huahaha..:D
Tadinya aku pikir kelainan kerapuhan tulang yang aku
alami sejak usia 1 thun adalah Osteoporosis, tapi ternyata salah. Karena
minimnya sumber informasi dulu, belum lagi faktor biaya yang tidak mencukupi
buat memeriksakan kondisiku di RS, maka aku dan keluarga taunya aku terkena
osteoporosis.
Tapi semuanya berubah ketika aku mengenal yang
namanya dunia internet. Waktu itu, aku penasaran ingin mencari tau soal
penyakitku sendiri, karena yang aku tau osteoporosis itu hanya menyerang wanita
di usia senja. Lalu kenapa kok bisa aku ngalaminnya dari kecil ? sampai
kemudian aku menemukan ada beberapa jenis osteoporosis, dan ciri-ciri yang ada
di aku itu ada di Osteoporosis Juvenil Idiopatik ( yang menyerang
anak2 dan dewasa muda.)
Sejak itu aku meyakini kalau aku terkena
osteoporosis juvenil idiopatik. Sampai kemudian kalau ngga salah 1 atau 2 tahun
yang lalu, aku itu nonton berita tentang seorang bayi yang lahir dengan
beberapa patahan di tubuhnya, bahkan bayi itu mengalami patah tulang hanya
karena di gendong sama ibunya. Sontak aku kaget, bahkan aku nangis :’(
Saat itu aku berkata dalam hati : “Tuhan, kenapa harus
ada lagi anak yang harus menderita sakit seperti aku, bahkan ini jauh lebih
parah dari aku ?”
Selama beberapa hari aku terus nangis sambil doain
anak itu. Karena masih penasaran, aku kembali mencari tau kondisi anak itu
lewat internet ( duh, internet emank sangat membantu
khususnya buat aku yang oneng begini huehehe..) dan disaat itulah aku
tau tentang Osteogenesis Imperfecta !
Di artikel yang aku baca, para dokter menyimpulkan
kalau anak laki-laki itu menderita OI. Karena makin penasaran, aku search di
google tentang OI. Nah , dari situlah aku sadar kalau sebenarnya aku bukan
penderita Osteoporosis
Juvenil Idiopatik, melainkan penderita Oseteogenesis Imperfecta !
Kenapa aku begitu yakin ? karena semua tanda-tanda
yang seharusnya ada pada OI, itu ada di aku. ( soal tanda-tandanya, nanti kita bahas
selanjutnya yack :D )
Catatan : “karena keterbatasan
biaya, aku akhirnya menjadi dokter gadungan dan mendiaknosa penyakitku sendiri
dari bantuan internet.” Hahaha…:p
Apa itu Osteogenesis Imperfecta (OI) ?
Osteogenesis
Imperfecta (OI) adalah kelainan
genetik
yang ditandai dengan kerapuhan tulang
, atau biasa disebut “penyakit tulang rapuh”. juga biasa disebut dengan “Brittle bones”.
Osteogenesis Imperfecta (OI) merupakan suatu kelainan pada tulang yang terbentuk secara tidak
sempurna. Penderita OI memiliki kesalahan (mutasi) pada
perintah genetik bagaimana membuat tulang-tulang kuat . Sebagai gambaran umum, penderita OI adalah seseorang yang sering mengalami patah tulang sepanjang hidupnya
!
Selain patah tulang, penderita OI juga akan
mengalami hal-hal berikut :
1.
Kelemahan otot,
2.
Gangguan pendengaran ( pada
30-60% kasus )
3.
Kelelahan.
4.
Kelemahan sendi.
5.
Kerusakan pembuluh darah (
mudah memar/biru-biru )
6.
Perdarahan &sering
mimisan.
7.
Kelainan pada sclera (
bagian putih pada bola mata berwarna biru ke abu-abuan ).
8.
Dentinogenesis imperfecta
(gigi keropos).
9.
Dada burung.
10. Wajah segitiga ( triangular vace ).
11. Bermasalah pada pernafasan ( sesak nafas ).
12. Perawakan pendek ( cebol ).
#Yang
berwarna Biru
adalah tanda-tanda OI yang ada di aku, sedangkan yang berwarna Merah
tidak ada di aku J ( Huraaayyy !!!
)
*Kegagalan saluran pernapasan
dan trauma accidental merupakan penyebab kematian terbanyak !!!
Osteogenesis
imperfecta
diklasifikasikan menjadi 5 tipe berdasarkan beratnya
penyakit serta gejala klinis yang menyertainya. Pembagian Osteogenesis
Imperfecta adalah sebagai berikut:
1.
Tipe I (Bersifat Ringan):3,4
Tipe ini bersifat cukup ringan dan banyak ditemukan pada usia dewasa. Banyak dari tipe ini didapati sclera berwarna biru, fraktur yang sifatnya rekuren sejak anak-anak, serta kehilangan pendengaran presenile (pada 30-60% kasus). Kedua tipe I dan IV dibagi menjadi subtipe A dan B, tergantung dengan tidak adanya (A) atau adanya (B) dentinogenesis imperfekta. Kemungkinan abnormal lain pada jaringan penghubung berupa mudah memar,serta lebih pendeknya tubuh dibandingkan anggota keluarga yang lain. Fraktur (patah tulang) dapat terjadi akibat dari trauma ringan hingga berat dan menurun setelah masa pubertas.
2. Tipe II (Perinatal Lethal)3,4
• Cenderung berbahaya dan dapat menyebabkan kematian !
• Bisa terdapat sclera berwarna biru.
• Terdapat mikrognathia, hidung yang kecil, atau bahkan keduanya.
• Semua pasien menderita fraktur utero, yang meliputi tulang tengkorak, tulang-tulang panjang maupun vertebrae.
• Terdapat multiple fraktur pada tulang rusuk sehingga memberikan gambaran seperti serpihan-serpihan manic-manik dan deformitas pada tulang-tulang panjang
• Penyebab terjadinya kematian akibat dari kerapuhan ekstrim tulang rusuk, hipoplasia pulmoner, malformasi atau perndarahan pada susunan saraf pusat.
Tipe ini bersifat cukup ringan dan banyak ditemukan pada usia dewasa. Banyak dari tipe ini didapati sclera berwarna biru, fraktur yang sifatnya rekuren sejak anak-anak, serta kehilangan pendengaran presenile (pada 30-60% kasus). Kedua tipe I dan IV dibagi menjadi subtipe A dan B, tergantung dengan tidak adanya (A) atau adanya (B) dentinogenesis imperfekta. Kemungkinan abnormal lain pada jaringan penghubung berupa mudah memar,serta lebih pendeknya tubuh dibandingkan anggota keluarga yang lain. Fraktur (patah tulang) dapat terjadi akibat dari trauma ringan hingga berat dan menurun setelah masa pubertas.
2. Tipe II (Perinatal Lethal)3,4
• Cenderung berbahaya dan dapat menyebabkan kematian !
• Bisa terdapat sclera berwarna biru.
• Terdapat mikrognathia, hidung yang kecil, atau bahkan keduanya.
• Semua pasien menderita fraktur utero, yang meliputi tulang tengkorak, tulang-tulang panjang maupun vertebrae.
• Terdapat multiple fraktur pada tulang rusuk sehingga memberikan gambaran seperti serpihan-serpihan manic-manik dan deformitas pada tulang-tulang panjang
• Penyebab terjadinya kematian akibat dari kerapuhan ekstrim tulang rusuk, hipoplasia pulmoner, malformasi atau perndarahan pada susunan saraf pusat.
3.
Tipe III (Tipe Berat atau disebut Deformitas Progresif)3,4
• Merupakan tipe terberat dari keseluruhan tipe OI tapi bersifat non-letal.
• Berat badan dan Tinggi badan menurun dibanding normal.
• Fraktur biasanya in utero
• Makrocephali dan terdapat facies triangular
• Disorganisasi matriks tulang sehingga memberikan gambaran seperti popcorn pada metafise.
• Sering terdapat deformitas pada pectus.
• Tubuh sangat pendek biasanya terjadi pada tipe ini
• Sklera bisa berwarna diantara putih biru (abu-abu).
4. Tipe IV 3,4
• Dapat terjadi saat dalam kehamilan, terjadi in-utero fraktur atau tulang-tulang panjang yang menunduk (bowing).
• Dapat terjadi dentinogenesis imperfecta ( gigi rapuh ).
• Fraktur biasanya berkurang ketika mencapai usia pubertas.
• Tubuh pendek.
• Sklera dapat berwarna putih atau biru
5. Tipe V (Hiperplastic callus)3,4
• Terdapat hiperplastic callus, kalsifikasi dari membrane intraosseus pada lengan bawah
• Merupakan tipe terberat dari keseluruhan tipe OI tapi bersifat non-letal.
• Berat badan dan Tinggi badan menurun dibanding normal.
• Fraktur biasanya in utero
• Makrocephali dan terdapat facies triangular
• Disorganisasi matriks tulang sehingga memberikan gambaran seperti popcorn pada metafise.
• Sering terdapat deformitas pada pectus.
• Tubuh sangat pendek biasanya terjadi pada tipe ini
• Sklera bisa berwarna diantara putih biru (abu-abu).
4. Tipe IV 3,4
• Dapat terjadi saat dalam kehamilan, terjadi in-utero fraktur atau tulang-tulang panjang yang menunduk (bowing).
• Dapat terjadi dentinogenesis imperfecta ( gigi rapuh ).
• Fraktur biasanya berkurang ketika mencapai usia pubertas.
• Tubuh pendek.
• Sklera dapat berwarna putih atau biru
5. Tipe V (Hiperplastic callus)3,4
• Terdapat hiperplastic callus, kalsifikasi dari membrane intraosseus pada lengan bawah
Penyebab OI :
Dibeberapa kasus secara genetik diturunkan dari orangtua
kepada anaknya dengan tingkat kemampuan yang berbeda. Tetapi ada juga anak yang TIDAK
mendapatkan OI meskipun orang tuanya OI, sebaliknya ada juga anak yang
mendapatkan OI meskipun orang tuanya tidak OI.
Penyebab kasus ini, gen yang bermutasi secara
resesif artinya orang
tua tidak ada OI, tetapi keduanya pembawa sifat mutasi gen sehingga
anak-anak harus menerima salinan mutasi dari orang tuanya. Ultrasound juga sering dideteksi sebagai penyebab OI selama
kehamilan. Tes gen dapat mengidentifikasi adanya mutasi, khususnya jika mutasi gen orang tua juga
diketahui.
Gejala
dan Diagnosa :
Osteogenesis Imperfecta disebabkan oleh kerusakan genetik
yang mempengaruhi kemampuan tubuh untuk membuat tulang kuat. Yang dominan, OI adalah seseorang yang mempunyai produksi kolagen tipe 1 yang sedikit atau kualitas jelek sehingga protein pada tulang berkurang.
Berkurangnya produksi kolagen tipe 1 atau kualitas jelek, dapat juga menyebabkan
mutasi gen, Protein ini (kolagen tipe 1) adalah komponen utama yang merekatkan jaringan-jaringan tulang.
Pada bagian inilah kerangka
tulang dibentuk. Hasil dari semua kasus ini adalah tulang yang mudah patah. Kolagen tipe
1 juga sangat penting untuk membentuk sendi-sendi, gigi dan sclera (warna
putih pada mata).
Pengobatan & perawatan :
Orang OI dianjurkan untuk melakukan latihan sebanyak mungkin untuk menguatkan otot dan tulang. Berenang dan terapi air adalah latihan yang aman karena
gerakan di air mengurangi resiko patah. Bagi yang bisa berjalan(dengan atau
tanpa alat) adalah latihan
berjalan yang paling baik. Perawatan berat badan , pemilihan gizi makanan dan menghindari aktifitas otot dan tulang, merupakan hal yang harus dilakukan.
Aktifitas
berupa merokok, alkohol, kafein
dan pengobatan streroid merupakan LARANGAN KERAS. Penderita OI harus selalu berkonsultasi dengan dokter atau
terapis untuk mendiskusikan latihan yang berkesinambungan.
Sumber
informasi : http://www.scribd.com/doc/76916008/Osteogenesis-Imperfecta
Demikianlah sedikit mengenai OI yang bisa aku
berikan, haha..( bahasanya kaya ahli aja :p ).
Nah , kalau kemarin2 aku udah bahas tentang gimana
proses pengobatan penyempitan saraf yang berujung pada ‘terkuak’nya fakta bahwa
aku memang menderita OI ( hahaha…berat bahasanya :D ) maka saat ini aku bakal
bahas tentang ciri-ciri yang ada dan yang tidak ada tentang OI didalam diri
aku, juga tentang perasaan aku sebagai penderita ( mantan ) Osteogenesis
Imperfecta !
Saat periksa ke dokter belum lama ini, aku semakin
diyakinkan bahwa aku memang penderita OI. Pertama, karena aku juga sering mengalami
patah tulang sejak kecil sampai usia 17 thn.
Dan dokter mengatakan kemungkinan aku penderita OI tipe 1.
Kemudian ciri-ciri yang lain adalah, sclera mataku yang
berwarna biru ke abu-abuan !
( Bagian dari bola mataku yang berwarna biru ke abu-abuan )
Lucunya, tadinya aku pikir warna mataku yang berbeda
dari kebanyakan orang adalah sesuatu hal yang indah, tapi ternyata itu sebuah
‘tanda’ suatu penyakit yang berbahaya yang sedang mengerogoti tubuhku. Haha…:p
Lalu mimisan. Sejak kecil aku sering mengalami
mimisan yang cukup parah kalo dibilang sih, tapi aku pikir itu hanya karena
kepanasan aja. Sapa disangka ternyata itu juga tanda dari OI ?
Ada lagi biru-biru/memar
di sekujur tubuh aku yang ngga jelas kenapa setiap hari muncul ? nah ternyata
itu tanda OI juga ( kerusakan pembulu darah
) beughh…cetar
membahana dah , hahaha…:D
( Foto ini di ambil 3 tahun lalu saat masih kerja, cetar ya biru2nya ? :p )
Trus kemarin kan aku juga sempat bahas tentang Kista Ganglion
yang menyerang pergelangan tanganku? Nah , kista ganglion itu terjadi karena ligamen yang sobek, sedangkan penderita OI itu akan
mengalami kelemahan pada ligamen juga. ( ohh jadi jelas juga kenapa aku bisa
kena tu kista ganglion.)
( ini kista ganglion yang menempel indah di pergelangan tanganku :D )
Kemudian soal kelelahan, ada pantes aku kalau kebanyakan
jalan atau beraktifitas capenya luar binasa eh luar biasa. Ternyata karena
penderita OI itu memang sering atau mudah kecapean. ( genaplah sudah wkwkwk !)
Nah itu dia ciri-ciri dari OI yang ada di aku.
Sedangkan yang bikin aku sama dokter juga heran, ada beberapa ciri-ciri dari OI
yang tidak ada di aku. Contoh :
Perawakan pendek ( cebol ),
yaa memang sih tinggi aku cuman 150cm tapi itu ngga bisa dibilang cebol
kan ? karena kemarin aku nonton di tv, seorang penderita OI yang melahirkan itu
tingginya hanya 97cm,
ada juga penderita OI di korea kalo nda salah ? tingginya itu cuman 120cm, trs kemarin pas
periksa di RS aku ketemu juga sama satu cewe yang juga penderita OI yang
tingginya kira-kira 125-130
cm
( artinya lebih pendek dari eike donkz ) so im lucky with 150cm
hahaha..:p
( terlihat kan kalau aku memang 'berukuran' kecil, tapi BUKAN cebol huehehe..:p )
( Tuli sesaat when i use Headset :p )
Kemudian dengan dada burung. Dimana pada kebanyakan penderita
OI dadanya mengalami kaya dada burung atau dada yang membesar ( tulang rusuknya
) kedepan. Sedangkan aku ? ngga ada sama sekali dada burung, yang ada dadaku
malah sexy ciakakakakkaka….:))
Nah kemudian pada penderita OI wajahnya berbentuk
segitiga, sedangkan wajahku oval ke bulat-bulatan ( chuby ) hahaha…:p
( Coba perhatikan pipi eike, chuby buanget kan ? haha..:D )
Dan yang terakhir adalah masalah pernafasan. Saat periksa kemarin, para dokter
berkali-kali tanya apa aku pernah ngalamin sesak nafas ? ya aku jawab aja, ngga pernah sama
sekali ! Karena menurut hasil, penyebab kematian terbesar
dari penderita OI adalah kegagalan pernafasan ! bahkan pada penderita OI
terberat, ada yang baru beberapa bulan lahir itu bisa meninggal. ( Puji Tuhan aku masih di kasih umur panjang ,
hahaha…:D )
Dan s’karang, setelah melewati serangkaian
pemeriksaan yang panjang ( Tiap hari bolak-balik RS buat terapi. ) trs di
periksa, di ukur berkali-kali panjang kedua kaki, letak pinggul, bentuk tulang
belakangku, di foto ronsen whole Body , tes darah yang Puji Tuhan hasilnya
Normal ! bahkan para dokter dan pembuat knee brace sama sepatu khususku sampai
pusing mau di bikin gimana bentuk kaki aku biar normal kalo jalan ? (
maklum-maklum aja, aku udah ngalamin fraktur -+ 17kali jadi wajar kalau bentuk
kaki aku udah ngga ‘beraturan’ huehehe :p )
Karena sering mengalami patah tulang kaki yang cukup
serius, kaki aku kalo jalan ato berdiri jadi Genu Valgum ( kaki X ) dan lututnya bertemu ( Knock Knee ). Dan bukan Genu
Valgum yang biasa, tapi luaaar biasa huakaka…, masalahnya lutut kiri itu tulang
dengkulnya udah ‘tenggelam’ jadi ngga nongol kalo pas aku berdiri. Sementara
lutut kanan aku itu yang paling parah bentuknya, mau dijelasin aja aku susah
hahaha, Yang jelas udah keputar kedalam gitu ( lah jelas aja aku bingung
jelasinnya, dokter aja bingung -.-! )
( Dokter2 ampe bingung sama kaki eike haha..:p )
Awalnya para dokter diskusi buat pasang kaya besi penyangga dari paha ampe ujung kaki, TAPI
katanya itu bisa membuat kaki aku patah. Ya jelas aja aku
langsung nolak, NO
WAY !!! ( ogah deh eike ngalamin lagi tuch rasa sakit
hiiii…>.< ).
Dokter bahkan sangking pusingnya ngomel sama aku : “
aduuuh, kenapa sih baru periksa sekarang ? bikin pusing aku kamu tau ngga ?
*dengan nada becanda :D*
Lah aku jawab aja : “ya ile dokter, mana aku tau
juga bakal panjang gini ? awalnya kan aku cuman datang buat periksa penyempitan
saraf, tapi malah di jadiin ‘transformer’
( disuruh pake knee brace ) sama si dokter.”
( Saat nyoba pake Knee Brace )
Lah bukannya jawab, si dokter malah ngakak wkwkwk , jiaaahhh…>.< lucunya lagi, si dokter malah bilang kalau
aku bukan transformer,
tapi katanya Iron Man ! Gubraaakkk !!!
Tapi , terlepas dari seberapa lama pengobatan yang
harus aku lalui, seberapa parah penyakit ini, bahkan seberapa besar kemungkinan
penyakit ini menyebabkan kematian, aku tahu dan meyakini kalau, aku
jauh lebih beruntung di banding dengan para penderita
OI di luar sana.
Oleh kasih
karunia-Nya aku BISA berjalan tanpa
alat bantu (tongkat & kursi roda) seperti
penderita OI lainnya, aku masih bisa
mendengar dengan jelas ( karena OI menyebabkan penderitanya
kehilangan pendengaran. ) kalau dulu aku selalu sakit hati ketika aku mendengar
ada orang yang membicarakan kondisiku, tapi karena aku bisa mendengar ( yang
seharusnya tidak !) aku jadi lebih bisa mengambil sisi positif nya bahwa
meskipun yang aku dengar adalah sebuah hinaan yang memilukan hatiku, tapi aku
tetap senang, karena itu artinya aku TIDAK TULI !
Aku yang seharusnya mengalami gangguan pernapasan,
tetapi sama sekali TIDAK pernah mengalaminya ( yang
artinya kesempatanku untuk hidup lebih panjang dari penderita OI lainnya )
akhirnya aku bisa mengerti bahwa apapun yang Tuhan kasi ( mulai ) didalam
hidupku adalah BAIK bagiku !
Dan
ketika Bapa memulai sesuatu didalam kehidupan manusia, terlebih didalam
kehidupanku. Maka Dia pun akan menyertai, menopang, memampukanku untuk
melewatinya sampai Dia benar-benar selesai dengan apa yang sedang Dia kerjakan
dalam hidupku.
( Coba perhatikan pergelangan tangan kanan eike, kistanya nongol haha..)
Aku tidak
perlu melakukan sesuatu yang berlebihan, selain beriman dan percaya pada
penyertaan-Nya didalam hidupku ( yang memang sudah
terbukti J
). Dia selalu menyertaiku, karena itulah aku mampu sampai di titik ini, titik
dimana ucapan syukur dan sukacita ‘melompat’ keluar dengan kegirangan penuh
yang Bapa hadirkan lewat kesadaran yang aku alami akan
penyertaan-Nya.
( Segala perkara dapat ku tanggung, didalam Dia yang memberi ku kekuatan *Fiipi 4:13* )
Karena itu, untuk para penderita Osteogenesis
Imperfecta yang saat ini pun masih berjuang untuk bisa pulih. Terus lah berjuang, terus bertahan, jangan
pernah ada kata menyerah didalam hidup kalian. Ini memang
berat, aku tahu ! bahkan sangat tau dan mengerti
bagaimana rasanya bertahan ditengah ketidakpastian hidup, belum lagi dengan
perkataan dokter bahwa ini tidak ada obatnya.
Aku tahu sakitnya hidup didalam pengawasan yang
berlebihan, dari sakitnya ‘diasingkan’
dari dunia luar, aku tau benar hal itu. Hanya, jangan pernah jadikan itu
sesuatu yang melemahkan kalian.
Kita terlahir dengan ‘label’ OI dan itu artinya perjuangan untuk bertahan hidup, akan tetapi
jika kalian berhenti melihat kelemahan kalian,
berhenti mengasihani diri kalian, maka suatu hari nanti kalian pasti akan jauh lebih hebat dari
orang2 normal diluar sana.
( Kita pasti BISA ! :) )
Aku mengatakan hal ini bukan karena aku begitu hebat
dan sudah mampu melewati semua rintangan ini ,Tidak ! aku pun sampai saat ini, sampai detik
ini masih berjuang untuk bertahan. Masih berjuang untuk memulihkan diriku,
masih berjuang untuk bisa menerima dan
mencintai diriku sendiri. karena itulah aku juga ingin kalian ,
siapapun dan dimanapun kalian yang juga terlahir dengan ‘label’ OI untuk
berjuang bersama-sama denganku sampai kita bisa, sampai kita mampu untuk membuktikan pada semua orang,
bahwa lahir dengan keadaan seperti kita, bukanlah
sebuah hambatan untuk bisa meraih impian seperti
layaknya orang yang lahir dalam keadaan normal.
( Kita bukan 'produk' gagal, kita berharga dimata-Nya :) )
Jangan menyerah,
jangan berhenti percaya, jangan takut untuk bermimpi hal-hal yang besar dan mustahil.
Karena , ketika Tuhan menciptakan kita dengan keadaan seperti ini, Dia juga
akan menciptakan orang-orang yang akan membantu kita, bahkan Dia sendiri akan turun tangan untuk membantu kita
( bukankah itu terdegar begitu indah ? J ) Dia akan memperlengkapi kita dengan kemampuan2 yang luar biasa
agar kita dimampukan untuk bertahan. Semua
akan indah pada waktu-Nya !
( Apa yang sudah Dia mulai, pasti akan diselesaikan-Nya dengan indah :) )
Jadi, akhir kata ( jiaahh akhir kata ? pidato
?huehehe :p ) pertahankan iman kita pada-Nya,
lakukan semua kehendak-Nya, terus berdoa karena doa orang benar itu
sangat besar kuasanya. Tapi ingat loh orang BENAR
, jadi kalau mau doa kita dijawab, hidup
kita juga kudu benar ! ok sodara2 ? paham maksud eike ?
hahahahaha…:p
( I am a precious daughter of Jesus Christ :p )
Jadi…, Ayooo
, Tetap
SEMANGAT
!!!
Tuhan Berkati & Sertai Kalian selalu, ameeennn J
That's my fella >…<
ReplyDeletetengkyuuuu sista :)
ReplyDeletemakasiii:D
ReplyDeleteterimakasi sudah berbagi^^
@nur rohmah : masama sist :) semoga memberkati ^^
ReplyDeleteKakak Yanne, aku nggak tau berapa usia kamu sekarang, tapi aku rasa nggak jauh dari aku yang masih muda ini nyaris 32 tahun, hehehheehe ...., yap benar kamu itu beruntung, masih bisa jalan, aku juga nggak kalah beruntungnya dari kamu (walau harus pake whellchair) tapi aku masih punya pendengaran yang baik dan tetap cantik ... Hahahahha.... Tengkyu untuk penjelasannya yang mmh... Bisa dibilang lengkaplah, tentang osteogenesis, akupun penderitanya, dan baru tau nama penyakit ini setelah kemarin melihat televisi yang menayangkan penderitanya (lagi) :(. Tetap semangat Kakak Yanne \=D/ :*
ReplyDelete@viramaia : hai kakak vira hehehe..., usiaku baru 25 tahun wkwk, Puji Tuhan aku bisa jalan saat usia 20 tahun, ( jadi baru bisa jalan qra2 5tahun terakhir ini :) ) iya kakak vira memank cantik :) hmm boleh tau kenapa kakak baru tau kalo kk mndrita OI ? apa belum pernah periksa sebelumnya ? kk punya FB ? add yanne ya : Yanne Katrina Tan , makaci kk GBU :)
ReplyDeleteNggak tau kalo namanya osteogenesis, taunya rapuh tulang, nggak ada obatnya kecuali terapi. Udah. Itu doang. Ketinggalan jaman ya ... *toyor on self* :)))
ReplyDelete@vira : oh hehehe...aku juga taunya baru 2thun llu dari inet dan baru dapat kepastian jelas kalo aku penderita OI itu baru 3bulan terakhir ini :) ada sih ka obatnya yg membantu mengurangi fraktur yg memang paling bagus buat penderita OI , nama obatnya Actonel ,, nah selain itu ya terapi sinar dan latihan fisik, itu aja penanganannya untk skarang hehe...:D
ReplyDeletetetap semangat semua orang tersayang...tak ada yang mustahil bagi Tuhan
ReplyDelete@sri asri: Amin, Sama-sama mba Sri, 😊
ReplyDelete@sri asri: Amin, Sama-sama mba Sri, 😊
ReplyDeleteTanks, udh berbagi,
ReplyDeleteAku pernah mengalami sklera mata yg brwarna biru ke abuan.
Dan jga sering patah tulang dan jga memar" semasa kecil... puji Tuhan dengan banyak latihan dan olaraga.. bisa kmbali normal